"Namamu River. Itu sebentuk doa. Agar nanti hidupmu seperti sungai, tahu kemana harus bermuara.
Aku mulai menulis ini ketika kau masih dalam perut ibumu. Duduklah, Nak, karena masih banyak hal yang ingin aku ceritakan kepadamu. Ayah yang banyak bicara ini hanya ingin menunjukkan semacam rasa syukur untuk Sang Pemilik Hidup, dan juga ungkapan terima kasih untukmu.
Terima kasih, karena telah lahir melalui kami...."